Lamsel (Netizenku.com): Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Lampung pimpin peletakan batu pertama pembangunan Rumah Ngaji Nurul Ashfi sekaligus meresmikan Masjid Nurul Hidayah. Rangkaian acara tersebut dilaksanakan di Dusun IV, Desa Banjar Agung, Kecamatan Jati Mulyo, Lampung Selatan, Minggu (8/1).
Kakanwil Kemenag Lampung, Puji Raharjo, mengatakan pihaknya mengapresiasi pengasuh Rumah Ngaji Nurul Ashfi yang telah berjuang bersama masyarakat membangun wadah keagamaan tersebut.
Ia pun mengajak tamu undangan untuk dapat mendukung pembangunan Rumah Ngaji Nurul Ashfi.
“Ini gagasan luar biasa dari sahabat Sofwan. Mari bersama-sama kita dukung pembangunan yang insyAllah dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas,” ujarnya saat menyampaikan sambutan.
Di tempat yang sama, pengasuh Rumah Ngaji Ashfi, Ahmad Sofwan, menjelaskan bahwa pembangunan Rumah Ngaji Nurul Ashfi direncanakan capai 3 lantai. Pihaknya turut memproyeksikan Rumah Ngaji Nurul Ashfi menjadi sentral pembelajaran lintas generasi.
“Agama itu tidak ortodoks, tidak monoton. Kita awali dengan Rumah Ngaji Nurul Ashfi untuk mendidik anak-anak yang berilmu dan berakhlakul karimah, sehingga sampai mereka mapan ilmunya mapan ekonominya,” ujarnya saat dia wawancarai.
Menurutnya, pendidikan agama haruslah dimulai sejak usia dini dan kesejahteraan para guru ngaji sebagai pengajar ilmu agama perlu diperhatikan pemerintah.
“Kalau petani mogok makan di Indonesia mungkin kita bisa mengimpor ke Thailand akan tetapi kalau guru ngaji di Indonesia mogok mengajar. Kita bisa bayangkan, apakah Indonesia mampu mengimpor guru ngaji atau negara kita akan menjadi negara zionis,” terangnya.
Diketahui, peletakan batu pertama Rumah Ngaji Nurul Ashfi dan Peresmian Masjid Nurul Hidayah dihadiri oleh Ketua GP Ansor Provinsi Lampung, DPRD Provinsi Lampung, Kepala Kemenag Lampung Selatan, Ketua PC NU Kota Bandarlampung, dan Kepala MUI Kota Bandarlampung. (Luki)