IDI Bandarlampung: Kami bersedia divaksinasi jika Sinovac aman dan terefikasi

Redaksi

Selasa, 5 Januari 2021 - 13:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua IDI Cabang Kota Bandarlampung dr Aditya MBiomed saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (5/1). Foto: Netizenku.com

Ketua IDI Cabang Kota Bandarlampung dr Aditya MBiomed saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (5/1). Foto: Netizenku.com

Bandarlampung (Netizenku.com): Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kota Bandarlampung mensyaratkan Vaksin Sinovac yang akan disuntik kepada tenaga kesehatan, harus safety (aman) dan terefikasi.

\”Keamanan artinya kandungan vaksin tidak membahayakan yang mau divaksin. Ada jaminan itu, tentunya yang menyelidiki kandungan itu adalah Balai POM,\” kata Ketua IDI Cabang Kota Bandarlampung, dr Aditya MBiomed di ruang kerjanya, Selasa (5/1).

Sementara efikasi, vaksin yang disuntik harus benar-benar terbukti secara empiris mampu melindungi sistem imun tubuh dari Covid-19. Badan kesehatan dunia WHO mensyaratkan tingkat efikasi vaksin Covid-19 harus sama dengan atau lebih 50 persen.

\”Meskipun ada embel-embel darurat ya tetap harus ada. Itu juga harusnya dari Balai POM,\” tegas Aditya.

Dia menilai vaksin yang akan diedarkan kepada masyarakat harus sudah melalui 3 fase. Fase 1 dan 2 diuji di laboratorium kemudian fase 3 uji klinis terhadap manusia.

Aditya mencontohkan PT Bio Farma Bandung yang melakukan uji klinis Vaksin Sinovac yang diproduksi sendiri bekerja sama dengan Universitas Padjajaran.

Pada fase 3 PT Bio Farma melakukan uji klinis terhadap 1.600 relawan.

Dia berharap Balai POM bisa menggunakan hasil uji klinis PT Bio Farma untuk menentukan tingkat persentase efikasi Vaksin Sinovac buatan Cina yang telah didistribusikan ke daerah.

Baca Juga  IDI Bandarlampung: Vaksinasi Covid-19 harus inklusif

\”Ini kan masa wabah, kalau IDI yang proporsional, kita tidak oposisi pemerintah tapi kami juga mengkritisi. Apalagi kami yang pertama kali mau disuntik, kita juga enggak mau konyol,\” ujar Aditya.

IDI mengapresiasi ikhtiar pemerintah karena saat ini vaksin Covid-19 menjadi rebutan negara-negara di dunia.

Namun sebagai organisasi profesi berdasarkan keilmuan, lanjut Aditya, IDI boleh menyampaikan kritikan dan masukan.

\”Tapi kita juga tidak bisa sampai ngotot, baik yang ahli atau siapapun juga, vaksin itu harus ideal banget seperti vaksin-vaksin sebelumnya. Kalau mau ideal banget ya 10 tahun lagi sementara korbannya sudah banyak,\” kata dia.

Baca Juga  IKA PMII Lampung Minta Yozi Rizal Minta Maaf

Aditya berharap Balai POM bersedia menjamin dan bertanggung jawab bahwa kandungan Vaksin Sinovac dari Cina aman dipakai dan bisa membuat sistem kekebalan tubuh meningkat terhadap Covid-19.

\”Pokoknya kalau kedua faktor itu terpenuhi dan Balai POM sudah meregistrasi dan bertanggung jawab, walau dengan embel-embel darurat, kami bersedia untuk divaksin,\” ujarnya.

Kemudian, lanjut Aditya, karena Indonesia mayoritas muslim, pemerintah juga harus menambahkan kehalalan vaksin melalui Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika (LPPOM) MUI. (Josua)

Berita Terkait

PMII Cabang Bandarlampung Segera Gelar Pelantikan
Junanto Herdiawan Dikukuhkan Sebagai Kepala BI Provinsi Lampung
Smartfren Perkuat Jaringan Sambut Ramadan dan Idul Fitri 1445H
Gerakan PMII Bandarlampung Yang Tidak Dipimpin Dapid Itu Palsu
Komitmen Tanpa Batas, BPJS Kesehatan Berikan Layanan JKN Selama Libur Lebaran
Kanwil Kemenkumham Lampung Ngobras Perkuat Sinergi dan Kolaborasi
PGN Catatkan Pendapatan USD3,65 Miliar Sepanjang 2023
Tradisi Ziarah Kubur Buat “Untung” Pedagang Bunga

Berita Terkait

Rabu, 27 Maret 2024 - 18:57 WIB

Berkas Lengkap, Lima Tersangka Narkoba Dilimpahkan ke JPU

Rabu, 27 Maret 2024 - 18:53 WIB

Kapolres Pringsewu Cek Unit Pelayanan Publik

Selasa, 26 Maret 2024 - 14:49 WIB

Marindo Lantik Kadis Dukcapil Pringsewu

Kamis, 21 Maret 2024 - 18:07 WIB

Fauzi dan Taufik Qurohim Pasangan Ideal Pilkada Pringsewu

Kamis, 21 Maret 2024 - 18:01 WIB

Jaksa Menyapa: Perlindungan Hukum Terhadap Pecandu Narkotika

Senin, 18 Maret 2024 - 21:38 WIB

Lima Remaja Diamankan Polisi dan Warga Saat Hendak Perang Sarung

Senin, 18 Maret 2024 - 21:33 WIB

Pemkab Pringsewu Awali Safari Ramadan 1445 H di Pagelaran

Minggu, 17 Maret 2024 - 15:22 WIB

DBD Meningkat, Marindo Terbitkan SE Gotong Royong

Berita Terbaru

Ketua PMII Bandarlampung, Dapid Novian Mastur.

Bandarlampung

PMII Cabang Bandarlampung Segera Gelar Pelantikan

Jumat, 29 Mar 2024 - 17:11 WIB

Tulang Bawang Barat

Tubaba Akan Beri Bantuan Unggas Untuk Keluarga Beresiko Stunting

Kamis, 28 Mar 2024 - 16:28 WIB

Tulang Bawang Barat

Pemkab Tubaba Siap Salurkan THR Kepada 3256 Penerima

Kamis, 28 Mar 2024 - 14:10 WIB