Bandarlampung (Netizenku.com): Fenomena manusia gerobak di sejumlah jalan protokol ditertibkan. Selain mengganggu pengendara dan pejalan kaki, manusia gerobak dianggap tidak melaksanakan anjuran protokol kesehatan.
Penertiban dilaksanakan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandarlampung mulai hari ini, Sabtu (9/5) sore.
\”Tadi sudah diarahkan oleh Sekda, Kita sudah kasih imbauan, kita sudah kasih peringatan baru nanti kita akan tegas,\” ungkap Jubir Gugus Tugas setempat, Akhmad Nurizki, Sabtu (9/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Rizki mengatakan sebelum penertiban pihaknya telah melakukan imbauan sekaligus telah memberi peringatan terlebih dahulu.
\”Baru kita akan berikan ketegasan bagi manusia gerobak. Karena bisa saja ada beberapa yang memang bekerja sebagai tersebut,\” jelasnya.
Sebelumnya, berdasarkan pemantauan di sejumlah ruas jalan protokol beberapa waktu lalu. Seperti di Jalan A. Yani ruas jalan dengan panjang sekitar setengah kilometer itu, terdapat 10 manusia gerobak.
Kemudian di Jalan Raden Intan dan Jendral sudirman, apabila dihitung terdapat sekitar 20 orang. Sementara mulai dari Jalan Kartini hingga ZA.Pagar Alam, terdapat sekitar 20 Manusia gerobak.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bandarlampung, Suhardi Syamsi, juga pernah mengatakan pihaknya sempat melakukan razia. Meskipun belum efektif, setidaknya memberikan efek jera.
Dari hasil razia itu, latar belakang fenomena ini dipengaruhi bulan Ramadhan, serta pengaruh ekonomi di tengah penyebaran covid-19. (Adi)