Gaji Tak Dibayar, BPJS Kesehatan Aparatur Desa Pesawaran Terblokir

Leni Marlina

Kamis, 3 Oktober 2024 - 15:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pesawaran (Netizenku.com): Sudah jatuh tertimpa tangga, begitulah nasib apatur desa di Kabupaten Pesawaran, sudah gaji mereka selama empat bulan tak kunjung dibayar. Kini BPJS Kesehatan yang dibiayai APBD Pesawaran malah diblokir tidak bisa digunakan. Ada apa lagi ini? Apakah keuangan Pemkab Pesawaran memang benar sedang mengalami kebangkrutan.

“Bagaimana nasib kami ini para apatur desa, gaji tak kunjung dibayar ini malah BPJS kami kena blokir,” ujar salah satu Kepala Dusun di Kecamatan Gedongtataan yang mewanti-wanti namanya tidak disebut, Kamis (3/10/2024).

Baca Juga  Dendi Tinjau Langsung Lokasi Banjir Pesawaran

Pihaknya mengutarakan, BPJS Kesehatan miliknya tersebut terblokir yang ia diketahui saat dirinya berobat di Puskesmas.

“Kami tahunya saat dicek di Puskesmas, kata petugasnya BPJS punya saya nggak bisa digunakan lantaran terblokir, dan nasib yang dialami saya ini sama seperti apatur desa yang lain, mereka juga BPJSnya terblokir semua,” ungkapnya.

Dikhawatirkan lanjut dia, jika terjadi hal-hal yang tidak dinginkan, semisal di keluarga seperti istri atau anak ada yang mengalami sakit dan butuh pengobatan, sementara kartu BPJS yang ada terblokir.

Baca Juga  Polisi Amankan Warga Pejambon, Pelaku Cabul Anak Dibawah Umur

“Kami mau bayarnya bagaimana, jika berobat harus bayar sendiri, uang dari mana, sementara gaji yang kami harapkan sampai hari ini belum juga dibayar,” ucapnya.

Sementara itu terkait persoalan tersebut, saat dikunjungi di kantornya baik kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Pesawaran Yoza, maupun sekretarisnya, keduanya tidak ada di tempat. Bahkan saat dihubungi melalui pesan WhatsAppnya dalam keadaan tidak aktif.

Baca Juga  Seorang Warga di Pesawaran Serahkan Senpi Warisan

“Kalau tadi ada, tapi kayaknya sekarang sedang rapat, nggak tahu rapatnya di mana,” ujar salah satu staf di kantor BPKAD. (Soheh)

Berita Terkait

Kasus SP3 Camat Negeri Katon, Digugat Praperadilan ke PN Gedongtataan
Tolak Politik Dinasti, MPAL Pesawaran Dukung ASRI
AMP Kembali Pertanyakan Tindak Lanjut Siltap Aparatur Desa dan Kenaikan Gaji
AHY Instruksikan Kader Demokrat Solid Dukung ASRI di Pilkada Pesawaran
Dekat dengan Pejabat Pusat, Aries Sandi Optimis Wujudkan Jalan Mulus Pesawaran
Ungkapan Syukur, AMP Gelar Baksos atas Pencapaian
DPRD Pesawaran Paripurna Penyampaian Raperda APBD 2025
Polisi Amankan Warga Pejambon, Pelaku Cabul Anak Dibawah Umur

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 18:41 WIB

Pringsewu-BPKP Lampung Workshop Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Pekon

Rabu, 6 November 2024 - 19:39 WIB

Gelapkan Uang Ratusan Juta, Tukang Las di Pringsewu Ditangkap Polisi

Rabu, 6 November 2024 - 19:23 WIB

Fauzi-Laras Janjikan NIPD untuk Perangkat Desa Lebih Bahagia

Selasa, 5 November 2024 - 18:59 WIB

Pj Bupati Pringsewu Serahkan Bantuan Korban Angin Puting Beliung

Senin, 4 November 2024 - 17:28 WIB

43 Personel Polres Pringsewu Terima Penghargaan Atas Prestasi Gemilang

Senin, 4 November 2024 - 17:23 WIB

Wakapolres Pringsewu Dorong Pelajar Fokus pada Prestasi

Senin, 4 November 2024 - 16:57 WIB

Penjabat Bupati Pringsewu Lantik Kadis Pendidikan dan Kebudayaan

Minggu, 3 November 2024 - 12:12 WIB

Pringsewu DX Club Gelar POTA di Wisata Taman Kuda Kediri

Berita Terbaru

DPN Persadin menggelar seminar nasional tentang pemberantasan Korupsi di Menara Bidakara Jakarta. (Ist/Nk)

Lampung

Oking Ganda Miharja: Wakil Tuhan Kok Korupsi

Jumat, 8 Nov 2024 - 08:41 WIB