Bandarlampung (Netizenku): Sebanyak 22 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta komisi E, menyambangi Provinsi Lampung.
Kedatangan mereka dalam rangka kunjungan kerja (Kunker) sekaligus penjajakan keberhasilan pembangunan serta pelayanan kesehatan di Provinsi Lampung ini, diterima langsung oleh DPRD Provinsi Lampung Komisi V.
Menurut koordinator tim kunker komisi E, Triwaksana, kunjungan ke Provinsi Lampung kali untuk memastikan secara langsung dan mengadopsi penerapan kebijakan di bidang kesehatan.
\”Kami mendengar bentuk pengontrolan yang dilakukan oleh komisi V DPRD Provinsi Lampung sangat masif, khususnya pada rumah sakit daerah dan puskesmas. Komisi V mengontrol secara berkala terkait pelayanan kesehatan, sehingga perawat akan bekerja maksimal. Ini yang ingin kami contoh, karena pelayanan kesehatan yang baik akan berefek pada cepat membaiknya pasien. Kami tahu perawat disini senyum semua. Ini adalah contoh psikologis yang baik,\” ucap Triwaksana saat ditemui Netizenku.com di ruang rapat DPRD Provinsi Lampung, Kamis (5/4).
Ia mengatakan, di Jakarta sangat sulit untuk menerapkan pelayanan kesehatan yang prima seperti di Lampung. \”Jakarta itu kan masyarakatnya banyak, yang sakit juga banyak. Kadang-kadang perawatnya stres duluan waktu melihat membludaknya pasien, bagaimana mau senyum,\” candanya.
Selain persoalan pelayanan kesehatan, Triwaksana bersama rombongan juga menyoroti kebijakan rumah sakit tanpa kelas yang ada di Provinsi Lampung. \”Iya kami juga melihat adanya kebijakan pembangunan rumah sakit tanpa kelas di daerah Kota Baru, ini sangat bagus. Masyarakat bisa menerima pelayanan kesehatan yang baik tanpa adanya perbedaan kelas, semuanya sama rata,\” ungkapnya. (Aby)