Pesawaran (Netizenku.com): Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, bersama Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung (BBWS-MS) tinjau langsung kondisi tanggul yang jembol akibat banjir yang merendam Desa Bunut Kecamatan Wayratai.
Dalam kunjungannya Dendi berjanji akan membangun kembali tanggul dari Desa Wates sampai ke Padang Cermin, serta berencana akan menurunkan elevasi pintu air di Dusun Hayam yang saat ini menurut warga menjadi salah satu faktor terjadinya banjir.
“Tahun ini akan dibangun kembali tanggulnya dibantu BBWS. Bukan hanya di Hayam saja tapi dari Wates sampai dengan Padang Cermin, dan juga diambil tindakan yang memungkinkan untuk menurunkan elevasi pintu air yang ada di Dusun Hayam ini,” janji Dendi saat meninjau wilayah yang terdampak banjir di Dusun Hayam, Desa Bunut, Minggu (3/3/2024).
Dendi menyebut bahwa musibah banjir yang terjadi ini merupakan hal berulang. Tahun sebelumnya sudah dilakukan penanggulangan agar tidak terjadi banjir. Namun meskipun sudah dibangunkan tanggul, lantaran intensitas hujannya cukup deras dan cukup lama sehingga air turun ke Dusun Hayam dengan membawa material sehingga menghancurkan tanggul yang ada.
“Pekan depan kita akan beraudiensi guna percepatan rehabilitasi anak sungai Way Ratai itu. Dulu kendalanya selain debit air yang begitu deras dan tampungan anak sungai yang tidak mumpuni, juga belum adanya tanggul di Dusun Hayam ini,” ucapnya.
Sementara itu, setelah kejadian banjir yang menimpa masyarakat di Kecamatan Padang Cermin dan Kecamatan Way Ratai pada Sabtu (2/3/24) sore, pihak Pemkab akan membuka posko untuk pusat bantuan dan informasi untuk warga.
Posko tersebut berfungsi untuk pusat pemantauan, bantuan dan informasi dari warga yang dikhawatirkan terdampak penyakit yang timbul pasca banjir bandang ini. Pemkab juga akan menyupport pangan bagi masyarakat. Serta akan menerbitkan kembali ijazah sekolah yang hilang akibat banjir
Menurut data sementara Pusdalops PB BPBD Kabupaten Pesawaran, rumah terdampak banjir di Kecamatan Way ratai antara lain Desa Bunut Dusun Bunut Pasar sebanyak 8 unit rumah dengan ketinggian air -/+ 35 cm, Dusun Bunut Tengah sebanyak 20 unit rumah dengan ketinggian air -/+ 50 cm, Dusun Sinar Banten sebanyak 30 unit rumah dengan ketinggian air -/+ 25 cm dan Dusun Hayam sebanyak 76 unit rumah dengan ketinggian air -/+ 100 cm.
Kemudian di Kecamatan Padang Cermin, Desa Way Urang Dusun I sebanyak 15 unit rumah terdampak dan Desa Rawa Subur sebanyak 23 rumah terdampak dengan rentang ketinggian air 25 cm – 1 meter. (Soheh)