Metro (Netizenku.com): Walikota Metro, Achmad Pairin, menghadiri acara pertemuan dengan presiden dan walikota seluruh Indonesia di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (23/7). Para Walikota diundang oleh Presiden RI, Joko Widodo, dalam rangka membahas berbagai permasalahan yang terkait dengan kota-kota di Indonesia.
Dalam sambutannya, presiden mengatakan bahwa pertemuan ini memang telah diagendakan supaya semua persoalan kota-kota di Indonesia secara detail bisa tersampaikan. Kepala Negara ingin mendengarkan langsung persoalan yang ada di daerah dari wali kota supaya bisa dituntaskan.
\”Sehingga dalam menyelesaikan masalah-masalah yang ada di lapangan bisa segera kita lakukan,\” kata kepala negara.
Presiden Jokowi juga mengatakan, bahwa saat ini kota-kota juga perlu mengantisipasi perubahan-perubahan cepat dunia sekarang, yakni revolusi industri keempat yang perubahannnya sudah diprediksi.
Presiden berharap kota-kota harus menyiapkan diri di dalam mengantisispasi dan menyiapkan sumber daya manusia dalam rangka menghadapi kemajuan teknologi dan globalisasi dunia.
Joko Widodo mengakui bahwa saat ini pemerintah masih berkonsentrasi pada sektor infrastruktur, dan berikutnya adalah penyiapan dalam bidang Sumber Daya Manusia (SDM). Disampaikan pula oleh presiden bahwa secara umum kota akan lebih siap daripada desa dalam menghadapi perubahan cepat yang berlangsung pada saat ini.
\”Tapi kalau kita tidak mempersiapkan atau mengantisipasi berkaitan dengan perubahan tersebut, maka tentunya nantinya akan menimbulkan dampak yang berbahaya bagi negara atau kota itu sendiri,\” tegasnya.
Dalam pertemuan tersebut juga dibahas mengenai permasalahan kenaikan harga dan inflasi yang terjadi pada saat ini.Menurut dia, perlambatan ekonomi di daerah juga tak lepas adanya tekanan dari pihak eksternal yang ada di dunia.
\”Semua negara merasakan perlambatan ekonomi tersebut, bukan hanya Indonesia. Baik yang berkaitan dengan perang dagang antara Amerika Serikat dan China, juga yang berkaitan dengan kenaikan suku bunga The Fed di Amerika yang kita tidak bisa mengintervensi apapun, dan sekali lagi semua negara mengalaminya,\” jelasnya.
Namun presiden meminta seluruh kepala daerah tidak perlu terlalu khawatir dengan adanya persoalan tersebut. \”Yang paling penting, kita sudah mengetahui saja,\” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, presiden juga meminta bahwa anggaran untuk belanja pegawai di setiap pemerintah daerah harus mampu ditekan di bawah angka 50 persen. Menurut Pairin, Pemerintah Kota Metro sudah lebih dulu memenuhi ketentuan tersebut. ”Anggaran untuk belanja pegawai Pemerintah Kota Metro hanya sebesar 43 persen dari keseluruhan belanja daerah,” ujarnya.(Rivaldi)