Bandarlampung (Netizenku.com): Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana kembali meninjau hari kedua pelaksanaan Gebyar Vaksinasi Covid-19 di Lapangan Saburai, Sabtu (9/10).
Kunjungan Eva Dwiana selaku Kepala Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandarlampung didampingi Kapolresta Bandarlampung Kombes Ino Harianto dan Dandim 0410/KBL Kolonel Inf Romas Herlandes.
Hari kedua Gebyar Vaksinasi Covid-19 yang menggunakan vaksin Sinovac, sangat ramai diikuti warga dari 20 kecamatan dan 126 kelurahan se-Bandarlampung.
Baca Juga: Ribuan Warga Bandarlampung Disuntik Vaksin Pfizer
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Eva Dwiana kembali menegaskan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat tidak dipungut bayaran atau gratis.
“Vaksinasi gratis tidak ada yang bayar. Semua vaksinasi di Kota Bandarlampung gratis. Enggak ada bayar-bayar, gratis!”
Eva Dwiana mengimbau masyarakat untuk melaporkan praktik pungutan liar dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Bandarlampung.
“Enggak boleh ada oknum-oknum yang minta bayaran. Ini ada bapak yang dua ini (Kapolresta dan Dandim), tangkap!”
Hal senada ditegaskan kembali Kapolresta Bandarlampung Kombes Ino Harianto dan Dandim 0410/KBL Kolonel Inf Romas Herlandes.
Ino Harianto mengatakan vaksinasi Covid-19 merupakan kegiatan kemanusiaan yang dilaksanakan oleh pemerintah dan instansi lain untuk menyehatkan masyarakat.
“Kegiatan ini untuk kemanusiaan tidak dipungut biaya apapun. Kita tidak mau ada oknum-oknum yang mencederai atau mencoreng kegiatan yang sama-sama sudah kita perjuangkan dengan baik,” kata Kapolresta.
Dandim 0410/KBL Kolonel Inf Romas Herlandes menyampaikan agar kegiatan vaksinasi dilakukan dengan ikhlas.
“Ini adalah ibadah kita bersama, jangan kita cederai, karena kita sudah berusaha maksimal. Sama-sama saling mengawasi,” singkat dia.
Pemerintah kota terus menggenjot pencapaian vaksinasi dengan menargetkan pada Desember 2021 sebanyak 870.000 sasaran penerima vaksin di Kota Bandarlampung sudah selesai divaksinasi dan segera memasuki zona aman di tahun 2022. (Josua)