Lampung Timur (Netizenku.com): Sesuai Keputusan Gubernur Lampung Nomor G/558/V.07/HK/2018 tentang Penetapan Upah Minimun Kabupaten (UMK) Lampung Timur tahun 2019 ditetapkan sebesar Rp2.241.406,44 dan berlaku mulai tanggal 1 Januari 2019. Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Tenaga Kerja Lamtim Budiyul Hartono mengatakan, bahwa sesuai surat keputusan tersebut, maka Upah Minimun Kabupaten (UMK) Lampung Timur tahun 2019 ditetapkan sebesar Rp 2.241.406,44.
Kalau dibandingkan UMK Lamtim tahun 2018 yang sebesar Rp2.074.800 maka ada kenaikan sekitar Rp166.606. Adanya kenaikan besaran UMK tersebut antara lain didasarkan pada laju inflasi nasional dan PDB yang mencapai 8,03 persen.
Memang sebelum ada keputusan gubernur, besaran UMK Lamtim tersebut juga telah disepakati melalui rapat dewan pengupahan Kabupaten Lampung Timur yang dilaksanakan di Kantor Dinas Koperasi UMKM dan Tenaga Kerja Lamtim beberapa waktu lalu, yang kemudian hasil rapat itu di usulkan ke Bupati untuk diteruskan ke Gubernur untuk diputuskan.
“Waktu itu, rapat langsung saya pimpin dan dihadiri anggota dewan pengupahan yang terdiri dari Akademisi Universitas Muhammadiyah Metro, Suharto, Kepala BPS Lamtim, Maryono, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lamtim, Rosdi, M.Yunus, HR dan A.Padli (SPSI), Retno Kuncahyani dan Dedi Achdiat Effendi (APINDO) serta Melya Dewi dari Dinas Koperasi UMKM dan Tenaga Kabupaten Lamtim selaku Sekretaris,\” ungkapnya.
Masih dikatakan, yang jelas kenaikan besaran UMK tersebut telah melalui kesepakatan dengan beberapa pertimbangan yang antara lain didasarkan pada laju inflasi nasional dan PDB yang mencapai 8,03 persen.
“Yang jelas dan yang perlu kita pahami bahwa penetapan UKM tahun ini ada kenaikan dari tahun yang lalu. Kemudian kalau dibanding UMP Lampung dengan UMK Lamtim pada tahun 2019 ini, maka UMK Lamtim lebih tinggi Rp137,” ungkapnya. (Nainggolan)