Liwa (Netizenku.com): Kunjungan wisatawan ke Lampung Barat, akhir-akhir ini semakin meningkat, untuk itu Pemkab melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Dispopar), mengajak masyarakat setempat untuk memanfaatkan hal tersebut.
Dikatakan Kadis Porapar, Tri Umaryani, pihaknya tidak hanya berpikir bagaimana meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, tetapi yang lebih penting, kunjungan wisatawan membawa masyarakat Lampung Barat menjadi sejahtera.
\”Beberapa tahun terakhir ribuan wisatawan datang ke Lampung Barat untuk mengunjungi beberapa destinasi, seperti Kebun Raya Liwa (KRL), Puncak Bawang Bakung, Kembahang Batubrak, Padang Savana dan Keramikan Suoh,\” kata Tri.
Untuk itu dia berharap masyarakat Lampung Barat, memanfaatkan kunjungan tersebut sebagai peluang membuka usaha, seperti berdagang souvernir, dari kaos, asesoris, kopi. Membuka jasa travel, tour guide dan homestay.
\”Masyarakat di lingkungan destinasi wisata harus memanfaatkan kunjungan wisatawan sebagai peluang usaha baru, sebagai contoh masyarakat Kelurahan Pasar Liwa Balikbukit, yang berdekatan dengan KRL membuka usaha toko souvernir,\” harap Tri.
Tapi kata Tri, masyarakat penyedia jasa dan pedagang khusus untuk wisatawan tetap memberikan yang terbaik, seperti harga yang ditetapkan sama dengan harga sehari-hari, jangan sampai ketika ada wisatawan yang berbelanja harga yang ditawarkan malah lebih mahal dari biasanya.
\”Ingat, wisatawan yang datang tidak hanya ingin melihat keindahan alam Lampung Barat, tetapi akan mencari oleh-oleh khas yang kita miliki, jadi ini peluang yang sangat besar, tetapi harus kita ingat, harga harus sesuai standar, bukan malah sebaliknya harga yang ditawarkan lebih mahal dengan wisatawan,\” tandasnya. (Iwan)