Liwa (Netizenku.com): Mendapat sorotan dari media lantaran malasnya oknum anggota DPRD Lampung Barat (Lambar) dalam mengikuti kegiatan yang mereka jadwalkan sendiri, rupanya membuat mereka \’sadar\’.
Usai diberitakan, hearing antara anggota DPRD Lampung Barat dengan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Lampung Barat, Kamis (15/11) yang biasanya molor lama, kini masih molor namun hanya beberapa lama saja.
\”Alhamdulillah hari ini hearing di Dewan sudah bisa lebih cepat, kalau biasanya molor hingga tiga jam lebih, hari ini cuma molor 1,5 jam,\” kata salah satu peserta.
Selain lebih cepat terlaksana, hearing yang dipimpin Ketua DPRD Edi Novial, diawali dengan berlangsung panas, sebabnya Yohansyah Akmal, anggota Banang menyorot ketidakhadiran anggota Banang sesuai jadual.
\”Ketidakhadiran sebagian besar anggota Banang, mengancam pembahasan RAPBD tidak akan berjalan dengan normal, bahkan ada anggota yang tidak hadir dua hari berturut-turut,\” kata Yohansyah.
Sehingga dengan molor dan ditundanya hearing tersebut, Yohansyah meminta Badan Musyawarah (Banmus) untuk menjadual ulang pembahasan RAPBD.
\”Saya minta Banmus menjadwal ulang terkait waktu pembahasan RAPBD, karena kita berharap akan berjalan dengan baik, dan maksimal.
Mendapat interupsi tersebut, terjadi perdebatan antara anggota Banang baik anggota maupun pimpinan, sehingga membuat panah gedung yang berhawa sejuk tersebut. (iwan)