Liwa (Netizenku.com): Memasuki musim hujan, Polres Lampung Barat menggandeng Dinas Pekerjaan Umum dan PR Provinsi Lampung, memantau wilayah rawan bencana longsor.
Yang menjadi sasaran pantauan, yakni jalan Liwa-Krui yang melintasi Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) dan Jalan Lintas Barat Kawasan TNBBS Pekon Rata Agung, Kecamatan Lemong, Kabupaten Pesisir Barat, yang dilakukan Rabu (11/12).
Kapolres Lampung Barat, AKBP Rachmat Tri Hariyadi.S.Ik, MH, melalui Kapolsek Pesisir Utara, AKP Suhairi, mengatakan pihaknya bersama Kasat Lantas, Iptu Raphi Hendrawan dan dua perwakilan Dinas PU PR Lampung, Diki dan Rumayadi, mendatangi langsung lokasi longsor.
\”Hari ini kami melakukan pengecekan lokasi longsor di kilometer 321 yaitu terjadi tanah longsor yang mengakibatkan ambrolnya badan jalan, yang menyebabkan badan jalan menjadi sempit,\” jelas Kapolsek.
Untuk menghindari terjadinya kecelakaan, kata Suhairi, di lokasi longsor dan wilayah rawan tanah longsor akan dipasang banner tentang peringatan tanah longsor, pemasangan rambu-rambu lalulintas dan pemasangan batas jalan dengan karung berisi pasir.
\”Kami sudah meminta pemerintah untuk secepatnya melakukan pembangunan di lokasi tanah longsor, sementara untuk pencegahan kami sudah pasang banner berisi himbauan, pemasangan rambu-rambu dan melakukan penimbunan untuk mencegah pelebaran tanah yang longsor,\” jelasnya.
Sementara Kasat Lantas, Raphi Hendrawan menjelaskan pengecekan jalur, black spot, trouble spot di jalan pintas Barat, Krui-Lemong Kabupaten Pesisir Barat hingga di perbatasan Bengkulu ini juga untuk persiapan Operasi Lilin Krakatau 2019.
\”Selain melakukan pengecekan jalan longsor, ini juga sebagai persiapan menghadapi Operasi Lilin Krakatau 2019, sehingga kita menemukan titik-titik jalur rawan lakalantas, rawan macet, rawan longsor, rawan amblas,\” kata Raphi.
Dari pantauan tersebut kata Kasat Lantas, ditemukan tiga titik rawan longsor dan tiga titik rawan amblas tepatnya di KM 321 Manula Pekon Rata Agung, Kecamatan Lemong, dan terdapat satu titik jalan amblas dengan lebar 0,5 meter di KM 321 dan temukan satu titik rawan longsor di KM 257
\”Dari semua lokasi tersebut sudah kami pasang peringatan berupa banner, dan kami minta masyarakat yang melintas di jalur-jalur tersebut untuk selalu berhati-hati,\” harap Raphi. (Iwan)