Parosil Bantu Komunitas Pedagang Gerobak Keliling

Redaksi

Selasa, 9 Juni 2020 - 20:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Liwa (Netizenku.com): Kabupaten Lampung Barat, tidak memiliki perusahaan atau pabrik yang dapat menampung sumber daya manusia produktif. Sehingga pekerjaan informal menjadi penopang ekonomi utama masyarakat setempat.

Tetapi, sejak wabah pandemi Virus Covid-19, apalagi adanya kebijakan pembatasan sosial dalam rangka memutus rantai penyebarannya, juga terdampak dengan masyarakat yang selama ini berdagang menggunakan gerobak dengan penggerak sepeda motor.

Maka untuk membantu masyarakat yang terdampak tersebut, Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, meluncurkan program Pedagang Mandiri (PM), dengan memberikan bantuan berupa gerobak kepada sejumlah pedagang keliling, yang tergabung dalam Komunitas Pedagang Keliling (Kompak).

\”Program PM ini, dalam rangka membantu saudara-saudara kita yang mencari nafkah dengan berdagang keliling menggunakan gerobak, mudah-mudahan dengan fasilitas yang lebih baik, akan memberikan kenyamanan dalam memenuhi kebutuhan hidup keluarganya,\” kata Parosil, Selasa (9/6).

Apalagi kata Parosil, sektor non formal menjadi penopang utama hidup masyarakat Lampung Barat, diharapkan apabila mereka sudah kembali berkeliling dari kampung ke kampung dalam menjajakan dagangannya, tidak terdapat kendala dalam mencari nafkah.

Baca Juga  PDIP Lambar Dukung Langkah DPP Usut Tuntas Aksi Pembakaran Bendera Partai

\”Angkatan kerja di Lampung Barat sangat tinggi, sementara lapangan kerja terbatas, maka dengan program PM ini, akan membantu ekonomi keluarga, tetapi saya minta setiap menjalankan aktivitas harus taat dengan protokoler kesehatan, dalam rangka menjaga kesehatan,\” harapnya.

Apalagi kata Parosil, beberapa penerima bantuan tersebut sudah lama tidak berdagang, karena gerobak yang mereka miliki sudah tidak layak, dan sejak adanya wabah virus Covid-19, alih profesi sebagai buruh tani.

Baca Juga  Warga Sekitar Way Kambas Diminta Aktif Lakukan Konservasi

\”Yang dapat bantuan ini berdagang, berbagai macam kebutuhan masyarakat, termasuk berdagang makanan dengan berkeliling. Tetapi dengan gerobak mereka yang sudah tidak layak, dan adanya pembatasan sosial, sehingga harus menjadi buruh tani. Untuk itu saya mengajak kita optimis menjalankan new normal, dan yakin bahwa \”Kita Siap Kita Kuat,\” tandas Parosil. (Iwan/leni)

Berita Terkait

Dua Tokoh Ambil Formulir Pendaftaran Calon Kepala Daerah di PDI Perjuangan
Warga Tembelang Temukan Jejak Harimau Sumatera Kelilingi Kandang Sapi
PS Siliwangi-TP Sriwijaya Dukung Mukhlis Basri Maju Pilgub Lampung
48 Siswa SMA Negeri 1 Liwa Lolos SNBP
Tribal Bandarlampung Jelajahi Jalur Trajang Lambar, Ini Rutenya
Edi Novial-Mad Hasnurin, Sepakat Nyawa Manusia Lebih Berharga dari Harimau
Teror Harimau di Suoh, MB Minta Penanganan Cepat
Bambang Kusmanto Kantongi Suara Terbanyak Dapil Lambar 1

Berita Terkait

Rabu, 17 April 2024 - 13:25 WIB

Bupati Pesawaran Klaim Tidak Anti Kritik

Jumat, 12 April 2024 - 19:31 WIB

Hujan Deras Guyur Pesawaran, Beberapa Wilayah Tergenang Banjir

Kamis, 4 April 2024 - 21:12 WIB

Pemkab Pesawaran Kembali Adakan Gerakan Pangan Murah

Rabu, 3 April 2024 - 19:02 WIB

Bupati Pesawaran Kunjungi Kementan RI, Ini Usulannya

Rabu, 27 Maret 2024 - 21:01 WIB

Dendi Harap Pemprov Lampung Terus Perhatian ke Pemkab Pesawaran

Rabu, 27 Maret 2024 - 18:49 WIB

Kapolres Pesawaran Imbau Organ Tunggal Tak Setel Musik Remik

Jumat, 15 Maret 2024 - 18:57 WIB

Jumat Curhat, Kapolres Pesawaran Ajak Orang Tua Awasi Anak-anak

Selasa, 12 Maret 2024 - 16:25 WIB

Dendi Tinjau Longsor dan Banjir di Desa Sukajaya Lempasing

Berita Terbaru

Mantan Bupati Kabupaten Tubaba, Umar Ahmad. Foto: Ist.

Lampung

Umar Ahmad dan Sinyalemen Dukungan PDI Perjuangan

Kamis, 18 Apr 2024 - 21:58 WIB

Direktur Eksekutif YKWS, Febrilia Ekawati. Foto: Arsip.

Bandarlampung

YKWS: Banjir di Balam Bukan Semerta Bencana Alam

Kamis, 18 Apr 2024 - 21:32 WIB

Kepala Dinas Pariwisata Kota Bandarlampung, Adiansyah. Foto: Kiriman WA Adiansyah.

Bandarlampung

Libur Lebaran, Lonjakan Wisata Balam Capai 30 Persen

Kamis, 18 Apr 2024 - 20:38 WIB