Liwa (Netizenku.com): Ultimatum Kapolda Lampung, Irjen Hendro Sugiatno, supaya anggota Polri yang bertugas di Lampung bersikap tegas dan terukur dengan melakukan tembak di tempat penjahat yang beraksi kejahatan terutama kasus C3.
Mendapat dukungan dan apresiasi dari tokoh masyarakat Lampung yang juga Anggota Komisi I DPR RI, Mukhlis Basri. Dia berharap perintah tegas Kapolda tersebut untuk diindahkan oleh seluruh jajaran kepolisian dari tingkat Polsek sampai Polda.
“Banyaknya aksi kejahatan di Lampung terutama begal, sudah sangat meresahkan masyarakat, salah satu bentuk kekecewaan adalah pembakar Mapolsek Candipuro Lampung Selatan, maka saya mendukung langkah tegas dan terukur dengan melakukan tembak di tempat terhadap pelaku kejahatan,” kata Mukhlis, Jumat (28/5).
Dikatakan Mukhlis, saat ini masyarakat sedang mengalami kesusahan terutama bidang ekonomi akibat badai Pandemi Virus Covid 19, jadi jangan sampai sudah susah masyarakat juga tidak nyaman dan di hantui kekhawatiran.
“Walaupun kita sedang susah tetapi kalau nyaman dan aman untuk beraktivitas mudah-mudahan tidak akan terjadi konflik sosial di tengah masyarakat, maka langkah Kapolda yang memberikan ultimatum kepada anak buahnya sudah tepat,” kata Mukhlis.
Menurut politisi senior PDI Perjuangan tersebut, mengatakan, langkah tersebut sudah dirinya lakukan saat menjabat sebagai bupati Lampung Barat dua periode, sehingga kabupaten penghasil kopi terbesar di Lampung sampai saat ini masih menyandang status wilayah paling aman di Lampung.
“Saya waktu jadi bupati, meminta secara langsung kepada Kapolres agar bertindak tegas terhadap pelaku kejahatan, dan Alhamdulillah warning tersebut mempan untuk meminimalisir aksi kriminal, bahkan saya memberikan reward berupa uang Rp5 juta untuk satu peluru yang muntahkan untuk melumpuhkan penjahat yang beraksi di Lampung Barat,” jelasnya.
Untuk itu dia berharap, ultimatum Kapolda di dukung oleh bupati dan walikota di Lampung, dengan memberikan reward kepada anggota yang berhasil mengungkap aksi kejahatan yang sifatnya sudah meresahkan. Dengan demikian diharapkan kedepan propinsi Lampung akan aman dikunjungi oleh orang dari luar terutama para wisatawan.
“Saya yakin kalau Lampung ini aman, selain keuntungannya bagi masyarakat kita sendiri, Lampung yang mempunyai banyak destinasi wisata akan menjadi daerah tujuan utama wisatawan dari luar daerah, dengan demikian akan berimbas positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Karena yang menjadi pertimbangan para wisatawan untuk berkunjung selain keindahan alam juga faktor keamanan,” tandas Mukhlis yang akrab di sapa MB tersebut. (Iwan/len)