Kotaagung (Netizenku.com): Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kota Agung yang baru Benny Muhammad Saefulloh, mengawali tugasnya dengan melaksanakan rapat penguatan dan evaluasi tugas dan fungsi seluruh pegawai, Rabu (16/11).
Kegiatan yang diikuti oleh 44 orang petugas Rutan Kota Agung ini bertujuan untuk pembekalan tugas dan fungsi, demi terciptanya petugas yang profesional dan handal.
Dalam arahannya Benny didampingi pejabat struktural menegaskan beberapa poin yang harus dilaksanakan dan ingat oleh petugas Rutan dalam bekerja.
“Pertama tidak boleh ada petugas yang terindikasi menggunakan narkoba dan tidak boleh ada petugas yang memfasilitasi, baik secara langsung maupun tidak langsung dalam peredaran narkoba, serta tidak boleh ada petugas yang menjadi pengendali narkoba,” tegasnya.
Kedua lanjutnya, dalam pelaksanaan Tupoksi memegang prinsip super team bukan superman, dalam arti bahwa dalam mendukung kinerja organisasi semua petugas harus bergotong-royong dan menempatkan kepentingan organisasi sebagai prioritas.
“Ketiga seluruh petugas diharapkan mengembangkan kapasitas diri sehingga menjadi petugas yang berkualitas,” katanya.
Kemudian, keempat petugas pengamanan harus memperhatikan jam rawan, orang rawan dan tempat rawan, dan yang terakhir dalam setiap memulai pekerjaan dahulukan dengan berdoa dan rasa syukur.
“Sesuai arahan Dirjenpas pada waktu yang lalu yakni menciptakan Rutan yang bersinar (bersih dari narkoba), jangan ada pengkhianat, jangan mudah terbeli dan tergiur dengan iming-iming dari WBP, serta jangan menyalahgunakan wewenang, saya wajib menyampaikan ini sebagai bentuk dari tanggung jawab saya dan mari kita bersihkan hati dan pikiran kita, serta kita awali dengan niat yang baik dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab kita, kita bangun komitmen yang tinggi dan integritas moral yang kuat, bekerjalah secara profesional dan proporsional dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” tutup Benny. (Arj/Leni)