Dinas Peternakan Lampung Akan Cek Hewan Kurban Mulai H-14 Idul Adha

Luki Pratama

Kamis, 16 Mei 2024 - 17:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Bidang Keswan dan Kesmavet, Anwar Bahri. Foto: Luki.

Kepala Bidang Keswan dan Kesmavet, Anwar Bahri. Foto: Luki.

Bandarlampung (Netizenku.com): Menjelang perayaan Idul Adha 2024, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Provinsi Lampung telah bersiap melakukan pengecekan hewan kurban mulai H-14.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Peternakan Provinsi Lampung, Anwar Bahri, menyatakan bahwa surat edaran mengenai himbauan dari kementerian pusat terkait hewan kurban telah disiapkan dan akan disebarkan ke 15 kabupaten/kota.

“Biasanya H-14 udah mulai kita mulai pengecekan ke lapangan. Surat edaran juga udah kita buat ke Kabupaten/Kota kemarin juga udah zoom tentang kurban dengan ke Kementrian Pusat. H-7 itu udah di lapak-lapak, lalu H-3 udah di masjid-masjid sampai H+3 biasanya gitu,” kata dia ketika diwawancarai, Kamis (16/5).

Baca Juga  Sekda Pimpin Deklarasi Final Materi Teknis Perairan Pesisir Provinsi Lampung

Anwar menjelaskan, pihaknya telah membentuk tim di setiap kabupaten/kota untuk melakukan pengawasan.

Tim itu, jelas dia, terdiri dari dokter hewan dan paramedik yang bertugas memastikan bahwa hewan kurban dalam keadaan sehat dan bebas dari penyakit ternak seperti PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) dan LSD (Lumpy Skin Disease).

“Tahun kemarin ada sekira 1000 lebih petugas yang kita terjunkan di 15 Kabupaten/Kota, itu ada dokter hewan paramedik yang bertugas mengumpulkan semua peternakan kita untuk menyelesaikan koordinasi ini. Minimal kita bantu informasikan ke masyarakat bahwa ya sapi atau kambing yang dipotong itu harus sehat,” ujarnya.

Baca Juga  Gelar Reses di Pesawaran, Mustika Dicurhati Soal Pembangunan

Mengenai penyakit LSD dan PMK, Anwar menyatakan bahwa situasinya relatif aman berkat upaya vaksinasi yang telah dilakukan. Namun, tingkat kewaspadaan tetap dipertahankan. Untuk memastikan kesehatan hewan kurban saat dijual, pedagang diwajibkan memiliki surat kesehatan hewan.

“Yang penting ada surat kesehatan hewan kalau dia di lalu lintas yang di lapang lapang nanti kita cek dipastikan bahwa yang dijual itu adalah ternak yang sehat,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa pemerintah provinsi mengupayakan agar proses pemotongan hewan kurban dilakukan di rumah potong hewan (RPH).

Namun, karena pemotongan hewan kurban terkait dengan upacara keagamaan, pemotongan di masjid dan tempat lainnya tetap diizinkan di bawah pengawasan Pemprov Lampung. Daerah yang tidak mendapatkan jatah tim pengawas akan melakukan pemotongan secara mandiri.

Baca Juga  Kadiskominfotik Pimpin Rapat Evaluasi Pengelolaan Media Sosial, Call Center dan PPID

“Terkait surat himbauan himbauan sudah kami buat tapi belum diedarkan. Kita upayakan sih kalau bisa motong itu di rumah potong hewan tetapi karena ini menyangkut upacara keagamaan maka diizinkan melakukan pemotongan di masjid dan sebagainya di bawah pengawasan teknis yang ada di kabupaten kota.”

“Namun yang jelas antara petugas dengan masjid nggak sebanding. Jadi di daerah yang kekurangan SDM melakukannya secara mandiri, yang penting informasi kita sampai ke sana,” tutupnya. (Luki) 

 

 

Berita Terkait

TPK Hotel Berbintang di Lampung Alami Kelesuan
Besok, PMII Lampung Gelar Tiga Agenda di Balai Keratun
Mendagri Resmi Berhentikan Yus Bariah dari DPRD Lampung
Bursa Calon Ketua IJP, Agung Siap Libas Petahana
Waspada! NTP Lampung Turun Menjelang Panen Raya
Kinerja Ekspor Impor Lampung Kembali Bergairah
Inflasi di Lampung Masih Dipicu Persoalan ‘Perut’
Deflasi Berlalu, Maret 2025 Lampung Inflasi 1,58 Persen

Berita Terkait

Kamis, 26 Desember 2024 - 21:29 WIB

Anggota DPR RI Irham Jafar Tinjau UPPO di Bandar Agung

Jumat, 22 November 2024 - 11:35 WIB

Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela Gelar Acara Meriah untuk Masyarakat

Minggu, 3 November 2024 - 00:21 WIB

Kelompok MAMITE Masih Jadi Momok Inflasi di Lampung

Jumat, 13 Oktober 2023 - 15:11 WIB

Warung Sehat Inovasi Kimia Farma dan BUMDes Lamtim

Rabu, 6 September 2023 - 19:49 WIB

Arinal: Sinergi Pemerintah-Masyarakat Alpukat Siger Giri Mulyo Berbuah Manis

Minggu, 20 Agustus 2023 - 22:47 WIB

SIEJ Simpul Lampung-Balai TNWK Gelar Diskusi Perlindungan Gajah Sumatera

Minggu, 8 Januari 2023 - 20:21 WIB

Dewan Dakwah Siap Bangun Perkampungan Keluarga Yatim

Jumat, 21 Oktober 2022 - 19:22 WIB

OJK Gelar Inklusi Keuangan Syariah di Lampung Timur

Berita Terbaru

Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, saat memberi keterangan keberadaan perambah di TNBBS. (foto: Netizenku.com)

Lampung Barat

Parosil: Saya Dukung Pengosongan Hutan Lindung dari Perambah

Kamis, 17 Apr 2025 - 01:41 WIB