Bisa Sebabkan Kematian, Dinkes Balam Target 560 Ribu Anak Diimunisasi MR

Redaksi

Kamis, 12 Juli 2018 - 15:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Bidang Kesehatan masyarakat Dinkes Bandarlampung, Abu Bakar.

Kepala Bidang Kesehatan masyarakat Dinkes Bandarlampung, Abu Bakar.

Bandarlampung (Netizenku.com): Pemerintah Kota (Pemkot) BandarLampung melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), menargetkan akan melakukan imunisasi measles/campak dan rubella (MR) bagi 560 ribu warga Kota Tapis Berseri.

Dijelaskan oleh Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Dinkes Bandarlampung, Abu Bakar, campak dan rubella rentan bagi orang diusia 9 bulan sampai 15 tahun.

\”Campak atau measles menyebabkan radang paru, otak, kebutaan, diare, gizi buruk dan yang terparah kematian. Begitu pun dengan rubella, bisa menyebabkan katarak, dan keterlambatan perkembangan,\” kata Abu saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (12/7).

Bahkan, lanjut Abu, apabila tertular ke ibu hamil, apabila tidak tidak dicegah anak yang lahir bisa lahir cacat. \”Maka dari itu ibu hamil pun ada vaksin dan imunisasinya. Kalau gejala campak biasanya demam tinggi dan bercak merah pada kulit, kalau rubella yang sedikit bahaya, biasanya demam biasa bahkan nyaris tak ada gejala,\” paparnya.

Baca Juga  Usai Kalpataru Pemkot Bidik Bangun Agri Park

Berdasarkan hal tersebut, Kementerian Kesehatan melakukan kampanye nasional dalam rangka mengeliminasi penyakit ini. Salah satunya dengan menginstruksikan agar seluruh provinsi melakukan imunisasi MR.

Diketahui, Dinkes akan melakukan imunisasi massal pada Agustus 2018. \”Nanti kita akan masuk ke sekolah-sekolah. Kemudian serentak di Puskesmas seluruh Bandarlampung,\” pungkasnya.

Perlu juga diketahui, pada tahun 2000, World Health Organitation (WHO) mencatat ada sebanyak 12 juta anak di dunia meninggal karena campak.(Agis)

Berita Terkait

YKWS: Banjir di Balam Bukan Semerta Bencana Alam
Libur Lebaran, Lonjakan Wisata Balam Capai 30 Persen
Tak Hanya Citra Garden, Pengembang Perumahan Diminta Proaktif
Soal Banjir, Dewan Nilai Pemkot Balam bak Pemadam Kebakaran
Awal Mei PDI-P Balam Buka Penjaringan, Eva Dwiana Masih Miliki Kans
PLN UID Lampung Siap Amankan Pasokan Listrik Idul Fitri 1445H
PGN Pastikan Layanan Gas Bumi Aman dan Handal Selama Idul Fitri 1445 H
5.752 WBP Kanwil Kemenkumham Lampung Diusulkan RK Idul Fitri 2024

Berita Terkait

Rabu, 17 April 2024 - 13:25 WIB

Bupati Pesawaran Klaim Tidak Anti Kritik

Jumat, 12 April 2024 - 19:31 WIB

Hujan Deras Guyur Pesawaran, Beberapa Wilayah Tergenang Banjir

Kamis, 4 April 2024 - 21:12 WIB

Pemkab Pesawaran Kembali Adakan Gerakan Pangan Murah

Rabu, 3 April 2024 - 19:02 WIB

Bupati Pesawaran Kunjungi Kementan RI, Ini Usulannya

Rabu, 27 Maret 2024 - 21:01 WIB

Dendi Harap Pemprov Lampung Terus Perhatian ke Pemkab Pesawaran

Rabu, 27 Maret 2024 - 18:49 WIB

Kapolres Pesawaran Imbau Organ Tunggal Tak Setel Musik Remik

Jumat, 15 Maret 2024 - 18:57 WIB

Jumat Curhat, Kapolres Pesawaran Ajak Orang Tua Awasi Anak-anak

Selasa, 12 Maret 2024 - 16:25 WIB

Dendi Tinjau Longsor dan Banjir di Desa Sukajaya Lempasing

Berita Terbaru

Mantan Bupati Kabupaten Tubaba, Umar Ahmad. Foto: Ist.

Lampung

Umar Ahmad dan Sinyalemen Dukungan PDI Perjuangan

Kamis, 18 Apr 2024 - 21:58 WIB

Direktur Eksekutif YKWS, Febrilia Ekawati. Foto: Arsip.

Bandarlampung

YKWS: Banjir di Balam Bukan Semerta Bencana Alam

Kamis, 18 Apr 2024 - 21:32 WIB

Kepala Dinas Pariwisata Kota Bandarlampung, Adiansyah. Foto: Kiriman WA Adiansyah.

Bandarlampung

Libur Lebaran, Lonjakan Wisata Balam Capai 30 Persen

Kamis, 18 Apr 2024 - 20:38 WIB