Liwa (Netizenku.com): Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kabupaten Lampung Barat, menggelar Fokus Group Doscussion (FGD) dalam rangka membangun kolaborasi dan sinergitas untuk pengembangan wisata lokal di kabupaten setempat, bertempat di Aula BPKD Lambar Kamis (25/7).
FGD yang difasilitasi oleh Dirjen Lembaga Penelitian dan Pengembangan Kementrian Dikti tersebut, menghadirkan nara sumber Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak), Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pekon (DPMP), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), dan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan.
Kepala Balitbang Lambar, Tri Umaryani mengatakan, dalam FGD tersebut masing-masing OPD menyampaikan materi antara lain Disporapar terkait denga pengembangan wisata lokal, Disbunnak terkait dengan kopi sebagai daya tarik wisata, Kominfo terkait pemasaran digital, Dinas PMD terkaut manfaat dana desa untuk pengembangan pariwisata, selanuutnya Diskop UKM Perindustrian dan Perdagangan terkait dengan dukungan UKM dalam pengembanga pariwisata.
\”Sektor pariwisata merupakan sektor yang potensial dalam pengembangan perekonomian daerah, karena itu harus dibangun kolaborasi dan sinergitas, dan alhandullah dalam FGD tersebut terlihat dukungannya luar biasa dari seluruh OPD yang terlibat,\” kata diam
Menurutnya, seluruh OPD mendukung, seperti Disporapar bagaiamana mereka akan mendukung dengan program mereka, kemudian Disbun bagaimana kedepan Lambar sebagai penghasil kopi, maka kopi disajikan di destinasi wisata harus kopi yang premium dan Disbun siap meberikan pendampingan, jadi kedepan tidak boleh di destinasi wisata menyajikan kopi asalan.
Bentuk dukungan Dinas PMD yakni berkaitan dengan dana desa, dimana kedepan tidak hanya untuk membangun fisik saja, namun akan menggerakkan perekonomian melalui pengelolaan wisata pekon. Selanjutnya Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan mendorong pendampingan UKM bagaimana menghasilkan souvenir dan hasil UKM yang bisa dijual kepada wisatawan.
\”Jadi dukungan dari seluruh OPD luar biasa, karena itu kedepan diharapka wisata lokal akan terus berkembang dan menjadi tujuan wisata andalan,\” kata dia.
Lebih lanjut dikatakan Tri Umaryani, kedepan pihaknya juga akan membuat forum giat pariwisata, untuk memotret permasalahan untuk kemudian diberikan solusi dan lainnya.
\”Selain itu sesuai arahan bapak asisten III Bapak Noviardi Kuswan bagaimana dikembangkan bulan kunjungan wisata, di Lambar. Harapannya pekon-pekon membuat kalender wisata dan paket wisata, dan berikutnya bisa di informasikan ke masyarakat,\” imbuhnya.
Terpisah Kadis Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Lampung Barat, Ronggur L Tobing, mengucapkan terima kasih atas inisiasi Balitbang yang menggelar FGD tentang sinergisitas antar OPD dalam pengembangan wisata di Lampung Barat.
\”Terima kasih kepada Balitbang yang telah mendukung pengembangan dunia wisata Lampung Barat, dengan mengajak sejumlah OPD untuk mendukung pengembangan wisata Lampung Barat, sesuai dengan potensi masing-masing,\” kata Ronggur yang mengatakan dalam FGD tersebut pihaknya menghadirkan kelompok dasar wisata (Pokdarwis).
Kedepan kata dia, Dinas yang dipimpinnya akan memfasilitasi penyusunan program bulan wisata di seluruh Pekon yang ada di Lampung Barat, dengan program utama penyusunan paket wisata.
\”Melalui Pokdarwis yang sudah terbentuk tingkat pekon, akan kita arahkan untuk membuat program bulan wisata, yakni pekon melalui Pokdarwis menjual destinasi wisata di wilayah masing-masing dengan sistem paket, artinya wisatawan yang berkunjung dapat mengunjungi beberapa destinasi secara langsung,\” kata dia. (Iwan)