Liwa (Netizenku.com): Jumlah masyarakat Lampung Barat yang terpapar Covid-19 semakin tinggi. Demikian juga dengan angka kematian yang disebabkan virus asal Wuhan tersebut. Tiga hari terakhir, jumlah yang positif mencapai 134 dan yang meninggal dunia 10 orang.
Berdasarkan rilis yang disampaikan Satgas Penanganan Covid-19 Lampung Barat Bidang Komunikasi Publik Dinas Kesehatan, Jumat (9/7) sebanyak 32 orang dengan angka kematian 5 orang, Sabtu-Minggu (10-11/7) terdata warga yang positif sebanyak 102 orang dan yang meninggal dunia sebanyak lima orang.
“Masyarakat Lampung Barat yang terkonfirmasi positif Covid-19 terus bertambah, sebagian mempunyai riwayat perjalanan ke luar daerah atau kedatangan tamu dari luar daerah, ada yang dari Jakarta, Ciamis Jawa Barat, Pringsewu, Bandarlampung, dan dari Lubuk Linggau Sumsel serta ada yang kedatangan tamu dari Lampung Timur dan ada yang tidak patuh dengan protokol kesehatan,” jelas Erna Yanti, MPH, mendampingi Kadis Kesehatan dr Widyatmoko Kurniawan, Minggu (11/7).
Menurut Erna, dari 60 kasus baru, Minggu (11/7), kasus terbanyak ada di wilayah Kecamatan Balikbukit, dengan 25 kasus. Lainnya, 3 kasus dari Pagardewa, Sekincau 2 kasus, Kebuntebu 8 kasus, Waytenong 5 kasus, Sumberjaya 16 kasus dan Bandar Negeri Suoh 1 kasus.
“Mari kita sama-sama memutus rantai penyebaran Covid-19, dengan taat menjalankan 5 M, apalagi virus ini sudah menyebar di 15 kecamatan yang ada di Lampung Barat, sehingga tidak ada lagi korban baru,” harapnya.
Dengan demikian, hingga saat ini jumlah masyarakat Lampung Barat yang sudah terpapar Covid-19 mencapai 1.185 orang, 835 orang diantaranya telah selesai menjalani isolasi dan dinyatakan sehat, sementara yang meninggal dunia sudah mencapai 54 orang. (Iwan/len)