Bakal calon Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin, mendapat dukungan resmi dari dua partai politik besar, yaitu Partai Nasional Demokrat (NasDem) dan Partai Demokrat.
Metro (Netizenku.com): BERKAS rekomendasi dari Partai NasDem diserahkan oleh Koordinator Wilayah (Korwil) DPP Nasdem Sumbagsel, Fauzi Amro, disaksikan oleh Sekretaris DPW Nasdem, Fauzan Sibron, di Nasdem Tower, Jakarta.
Selain itu, Wahdi juga menerima surat tugas konsolidasi dari Partai Demokrat, yang diserahkan langsung oleh Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Lampung, Edy Irawan Arif Mahya. Surat tugas konsolidasi bernomor 182/ST/CAKADA/SATGAS.PD/V/2024 tersebut, yang dikeluarkan pada tanggal 29 Mei 2024, berisi enam poin penting yang harus dilakukan Wahdi selama memegang surat tugas tersebut. Surat ini ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya.
Ketua DPD Partai NasDem Kota Metro, Abdulhak, mengonfirmasi bahwa rekomendasi untuk Wahdi sudah resmi diberikan oleh DPP NasDem.
“Iya, rekomendasinya sudah turun. Karena kita harus koalisi, kita masih menunggu partai lain untuk bergabung. Setelah itu kita baru akan deklarasi, karena kita tidak bisa deklarasi sendiri,” katanya pada media, Jumat (28/6).
Di sisi lain, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Metro, Bambang Imam Santoso, menjelaskan bahwa surat tugas dari DPP untuk Wahdi sudah diserahkan beberapa pekan lalu.
“Iya benar, surat tugas sudah keluar dan diserahkan langsung oleh Ketua DPD kepada Pak Wahdi. Setelah menerima surat tugas, Pak Wahdi langsung menemui saya di DPC, itu dua hari sebelum lebaran haji,” jelasnya.
Meski demikian, Bambang belum dapat memastikan apakah Wahdi akan mendapat rekomendasi penuh dari Partai Demokrat. Ia berharap Wahdi dapat membangun komunikasi politik yang kuat untuk membentuk koalisi partai dalam pencalonannya.
“Ini baru sebatas surat tugas dan belum pasti. Pak Wahdi harus memastikan bahwa beliau membangun koalisi yang solid. Kami hanya memberikan batas waktu agar beliau bisa memastikan dukungan dari partai-partai lain, sehingga dengan koalisi Demokrat sudah cukup untuk mengusung beliau di pilkada nanti,” tutupnya. (Rival)