Bandarlampung (Netizenku.com): Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Lampung akan menggelar operasi pasar telur dan daging ayam ras. Kegiatan itu, diketahui dilakukan guna menstabilkan harga telur yang kian melambung di akhir tahun 2021.
Bekerjasama dengan PPN Lampung dan PT Ciomas Adisatwa (Japfa), pelaksanaan operasi pasar akan digelar di beberapa tempat selama tiga hari, yakni 27-29 Desember 2021.
Lokasi operasi pasar untuk Senin (27/12) dilaksanakan di depan gapura Pasar Tani, Beringinraya, Kemiling.
Selasa (28/12) di Pasar Pasir Gintung, Jl Pisang, Pasir Gintung, Tanjungkarang Pusat.
Rabu (29/12) di Pasar Rebo di halaman parkir Disperindag Lampung Jl Cut Meutia, Telukbetung Utara.
“Pembelian telur dibatasi 2 kilogram (kg) per orang,” ujar Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Lampung, M Zimmy Skil, Minggu (26/12).
Sementara untuk daging ayam ras tidak dibatasi dengan harga jual mengikuti harga kandang.
“Telur harganya fluktuatif. Sekarang di pasaran Rp30 ribu per kg. Kita jual di bawah harga itu,” ungkap Zimmy.
Ia juga menjelaskan, operasi pasar dilakukan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan saat libur Natal 2021 dan menjelang tahun baru 2022 (Nataru). “Sebab, biasanya harga barang-barang saat Nataru melonjak,” kata dia.
Selain itu, kegiatan ini juga merupakan salah tugas Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) yang mana Disperindag termasuk di dalamnya.(Agis)