Pesawaran (Netizenku.com): Guna memutus mata rantai penyebaran dan penularan virus Corona (Covid-19) di wilayah Pesawaran, tidak harus melulu mengandalkan peran pemerintah, baik pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten. Melainkan harus bergotong-royong, ada andil dari semua komponen masyarakat, termasuk pemerintah desa.
Pernyataan ini diungkapkan Ketua DPRD Kabupaten Pesawaran, M. Nasir, yang juga bakal calon bupati saat dirinya bersama kader PDIP dan tim silaturahmi melakukan baksos dengan membagikan masker gratis, pamflet imbauan dan sabun di Desa Cipadang, Gedongtataan, Sabtu (18/4).
\”Maka saya minta kepada kepala desa dan seluruh perangkatnya, monggo diskresi anggarannya digunakan, yang penting direncakan dengan baik dan dilaksanakan, karena pemerintah sudah memberikan kewenangan itu, karena untuk memerangi virus ini, harus bergotong royong, tidak cukup bila hanya mengandalkan, baik itu bantuan dari pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten, harus ada andil dari komponen lain, termasuk pemerintah desa,\” ungkap Nasir.
Jika pemerintah desa dan semua komponen mendukung penuh, kata Nasir, bisa memutus mata rantai penyeberan Covid -19.
\”Mudah-mudahan semua komponen dan pemerintah desa mendukung penuh dari pada program maupun kegiatan ini dengan diberikan kewenangan diskresi anggaran menggunakan dana desa untuk menganggarkan kegiatan-kegiatan dalam rangka memerangi virus Corona ini atau minimal kita memutus mata rantai virus ini,\” kata Nasir.
Maka untuk itu, lanjut Nasir, pihaknya terkait virus ini, terus melakukan baksos bertujuan agar mereka seluruh warga semakin tahu, apa yang harus dilakukan sebagai masyarakat, dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus ini, juga sebagai motivator semua pihak untuk membantu pemerintah, membantu masyarakat dalam rangka memerangi virus Corona, minimal memutus mata rantainya.
\”Jadi apa yang kita lakukan ini adalah sebagai bentuk motivator kepada semua pihak, karena kita harus membantu pemerintah, membantu masyarakat dalam rangka memerangi virus ini, minimal kita memutus mata rantai dari pada virus yang berkembang di dunia ini bukan hanya di Indonesia, termasuk sudah menyerang Kabupaten Pesawaran, apa lagi kita tahu bahwa kita mendengar sudah ada yang positif warga Pesawaran yang terkena Covid-19, artinya semakin berhati-hati kita semua,\” ucap Nasir. (Soheh/Len)