Metro (Netizenku.com): Walikota Metro, A Pairin, bersama dengan Ketua DPRD Kota Metro, Anna Morinda, meninjau Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMP Xaverius, SMPN 4 dan SMPN 2 Metro, Senin (23/4).
Untuk diketahui, ada beberapa sekolah di Kota Metro yang menumpang dalam pelaksanaan UNBK, salah satunya adalah SMPN 2 yang menumpang di SMKN 3 Metro.
Dari tinjauan terkait UNBK, TIM I yang dipimpin oleh Pairin menyadari, bahwa masih perlu adanya peningkatan sarana terutama komputer. \”Untuk SMP/MTs negeri dan swasta beberapa masih kekurangan komputer. Maka tahun 2018 ini kami upayakan agar di tahun 2019 pelaksanaan ujian berbasis komputer tidak akan menumpang lagi, untuk seluruh SMP/MTs yang ada di Kota Metro yang berjumlah 27 sekolah,\” ujarnya.
Pairin menambahkan, ujian ini diterapkan beberapa sesi-sesi sesuai dengan jumlah komputer yang ada dan dengan jumlah peserta UNBK. “Monitoring ini kami juga tidak hanya melihat masalah ujian, namun sekaligus mengadakan kunjungan. Saya menekankan kepada kepala sekolah SMPN 2 Metro untuk membuat perencanaan yang matang. Perencanaan yang dimaksud adalah perencanaan secara umum terkait dengan luas pekarangan yang ada untuk digunakan sesuai dengan kemampuan anggaran”, ucap Pairin.
Terpisah, Ketua DPRD Kota Metro, Anna Morinda, mengapresiasi pelaksanaan UNBK tahun kedua ini. “Selain monitoring, kita juga melakukan kunjungan dan kita mengambil contoh di SMPN 4 Metro. Saya berharap apa yang ada di SMPN 4 tersebut dapat menjadi paradigma baru bagi kepala sekolah yang lainnya untuk menghasilkan sesuatu yang baru, supaya orang belajar, supaya pendidikan itu tidak terlihat mengerikan, akan tetapi menjadi sesuatu yang menggairahkan untuk generasi masa depan. Kota Metro adalah kota pendidikan, out putnya pun harus menghasilkan anak-anak yang berkualitas”, pungkasnya.
Sementara, dalam monitoring juga turut serta Kasat Binmas Polres, dan Kadis Dikbud Kota Metro, Ria Andari. Dalam kesempatan tersebut Ria menjelaskan, jumlah peserta UNBK tahun ini berjumlah 3779 peserta. “Terkait dengan masih adanya peserta UNBK yang masih menumpang di sekolah lain, mudah-mudahan untuk tahun depan 2019 ujian sudah dapat dilakukan dengan mandiri. Untuk Kota Metro ini pendidikan adalah milik bersama, ayo kita jaga agar prestasi Kota Metro sebagai Kota Pendidikan dan juga sebagai Kota Wisata keluarga dapat kita wujudkan bersama-sama,\” tambahnya.
Selain TIM I yang memonitoring di SMP Xaverius Kota Metro, SMPN 4 dan SMPN 2 Metro. TIM II dan TIM III juga turut memonitoring pelaksanaan UNBK tersebut, diantaranya TIM II yang dipimpin oleh Wakil Walikota Metro, Djohan memonitoring SMPN 1 Metro, SMP Kartikatama Metro, MTS Darul Amal Metro, dan untuk TIM III yang dipimpin Sekda Kota Metro A. Natsir memonitoring di SMP Muhammadiyah 3, SMPN 10 Metro dan SMPN 8 Metro.(Rivaldi)