Tulangbawang Barat (Netizenku.com): Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba), Umar Ahmad SP, siap menjadi orang pertama penerima vaksinasi Covid-19 menggunakan vaksin sinovac pada 2 Februari 2021 mendatang.
Selain bupati, kesiapan dilakukan vaksinasi pertama tersebut juga dari Ketua DPRD Tubaba, Ponco Nugroho ST, Waka I DPRD, Busroni SH, Waka II DPRD, S Joko Kuncoro, S.I.Kom, Kapolres Tubaba, AKBP Hadi Saepul Rahman, S.IK, Damdim, Danlanud, dan jajaran Forkopimda kabupaten setempat.
\”Saya siap menjadi orang yang pertama dilakukan vaksinasi Covid-19. Dan alhamdulillah vaksin sinovac sudah diterima Pemkab Tubaba sebanyak 2120 botol kecil/vial, dan kami tempatkan sementara di gudang farmasi Dinkes Tubaba,\” ungkap Umar Ahmad kepada wartawan, usai menerima pengiriman vaksin dari Pemrov Lampung, di Gudang Farmasi di belakang Puskesmas Panaragan Jaya, Senin (25/1) sekitar pukul, 10.30 WIB.
Menurut bupati pelaksanaan pemberian vaksin tersebut akan dilakukan pada kick off (perdana), bahkan direncanakan serentak bersama vaksinasi seluruh tenaga kesehatan di seluruh wilayah Tubaba di masing-masing fasilitas kesehatan tempatnya bekerja.
\”Untuk Kick Off kita laksanakan di RSUD Tubaba, diikuti vaksinasi seluruh tenaga kesehatan di Tubaba. Rencananya akan kita lakukan pada 2 Februari mendatang. Dan Wakil Bupati, Fauzi Hasan, tidak termasuk yang ikut di vaksin karena umurnya sudah di atas 60 tahun sesuai aturan belum diperbolehkan,\” jelasnya.
Bupati menambahkan, vaksin yang diterima Pemkab Tubaba sebanyak 2120 vial tersebut akan disuntikkan ke 1060 orang yakni 1037 orang tenaga kesehatan, 10 orang pejabat, Forkopimda, perwakilan tokoh masyarakat, dan wartawan. Pemberian vaksin akan dilakukan dengan dua tahap, yakni dilakukan vaksin kedua setelah 14 hari penyuntikan vaksin pertama kepada orang yang sama.
\”Dengan vaksinasi ini, mudah-mudahan mencegah orang terkena dampak dari virus corona yang masih menjadi pandemi ini,\” harap Umar Ahmad.
Bupati berharap setelah vaksinasi pertama di Kabupaten Tubaba yang menyasar seluruh tenaga kesehatan, dan beberapa pejabat ini, ke depan masyarakat pun dapat menerima vaksinasi Covid-19 ini.
\”Presiden RI Joko Widodo sudah menjadi orang pertama yang divaksin dan tidak terjadi apa-apa setelah divaksin, jadi masyarakat pun diharapkan dapat menerima vaksinasi ini ke depan. Jangan termakan berita hoax tentang vaksin, cari informasi yang benar dari orang-orang yang berkompeten,\” tutupnya.(Ar/len)
