Meski Sandang Kota Layak Anak, Bandarlampung Rentan Bullying

Agis Dwi Prakoso

Kamis, 27 Juni 2024 - 14:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Foto: Ilustrasi/Ist)

(Foto: Ilustrasi/Ist)

Meski telah menyandang sebagai salah satu Kota Layak Anak (KLA) di Indonesia, rupanya kasus seperti bullying kerap kali terjadi di Bandarlampung.

Bandarlampung (Netizenku.com): Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kota Bandarlampung akui masih ada kasus bullying yang terjadi terutama di sekolah.

Sebelumnya, Kementerian PPPA menyatakan realisasi Indeks Perlindungan Anak tidak sejalan dengan realisasi KLA karena terdapat daerah dengan predikat KLA namun belum mampu memberi perlindungan kepada anak.

Deputi bidang Pemenuhan Hak Anak Kementerian PPPA, Pribudiarta Nur Sitepu, mengatakan seharusnya kota yang mendapat predikat KLA mampu memberikan perlindungan terhadap anak sesuai yang ditetapkan dalam indikator.

Baca Juga  Eva Dwiana Wanti-Wanti Klaster Idulfitri

“Teorinya kalau kita bagus membangun Kota Layak Anak, maka artinya hak anak terpenuhi, bermain, berpartisipasi. Hak terhadap pendidikan, kesehatan, dan pengasuhan tercapai, maka skor KLA nya pasti bagus,” katanya dalam Rakornas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak 2024 di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (25/6).

Di sisi lain, Pribudiarta mengatakan justru di daerah-daerah yang berpredikat KLA masih banyak terdapat kasus-kasus kekerasan terhadap anak mulai dari perundungan di lingkungan pendidikan hingga kekerasan di dalam keluarga.

Baca Juga  Patung Soekarno Jadi Ikon Wisata Kuliner UMKM Bandarlampung

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas PPPA Kota Bandarlampung, Maryamah, mengaku masih ada kasus bullying di sekolah.

Sekolah yang berada di daerah padat penduduk menjadi dan sekolah elit dinilai jadi penyumbang kasus terbanyak.

“Daerah padat penduduk dan daerah pesisir cukup rentan terhadap kasus bullying. Sekolah-sekolah elit juga tidak menutup kemungkinan. Salah satu SMP negeri di Kecamatan Panjang pernah kita datangi. Kemudian sekolah elit Islam di daerah Jalan Pramuka juga pernah ada kasus bullying,” jelas Maryamah saat dihubungi pada Kamis (27/6).

Baca Juga  Tempat Wisata dan Hiburan di Bandarlampung Tutup Hingga 28 Februari 2022

Untuk itu, ia mengaku bahwa pihaknya gencar melakukan sosialisasi mulai dari tingkat playgroup hingga sekolah menengah pertama.

Bahkan, lanjut dia, Dinas PPPA telah lakukan rapat dengan guru-guru bimbingan konseling dan wakil kepala sekolah bidang kesiswaan di Bandarlampung.

“Program sosialisasi jadi fokus utama kami. Kami di dinas kan ada 4 bidang, tim secara continue turun lapangan,” pungkasnya. (Agis)

Berita Terkait

PMI Lampung Bakti Sosial Sunatan Massal di UDD Pembina
Kendaraan yang Lakukan Uji Kir Naik, Unit Angkutan Orang Terendah
Pemkot Balam Bantah Tudingan tak Bayarkan Tukin dan Gaji Guru
26 Kasus Kekerasan pada Anak, UPT PPA Fokus Pulihkan Psikis Korban
Kemarau Diprediksi Juli-September, Waspada Potensi Kebakaran
Toko “Mapan” Inovasi TPID Metro Untuk Jaga Stabilitas Inflasi
Pendapatan Sektor Pajak Balam Naik 7 Persen
“Kami Bukan Kera”, Aliansi Lampung Bergerak Layangkan 4 Tuntutan

Berita Terkait

Senin, 1 Juli 2024 - 17:25 WIB

Hari Bhayangkara ke-78, Dandim 0411/KM Geruduk Polres Lampung Tengah Berikan Kejutan

Jumat, 28 Juni 2024 - 19:03 WIB

Bupati Lampung Tengah Syukuran Pasca Ibadah Haji

Jumat, 28 Juni 2024 - 18:48 WIB

Jumat Curhat, Polres Lampung Tengah Minta Masyarakat Jaga Kerukunan

Rabu, 26 Juni 2024 - 14:38 WIB

Sepekan, Polres Lamteng Amankan 77 Tersangka Kasus Narkotika

Senin, 24 Juni 2024 - 19:11 WIB

Jelang Pilkada, Kapolsek Seputih Raman Tingkatkan Patroli Sambang

Minggu, 23 Juni 2024 - 12:13 WIB

Komplotan Pencuri BBM Milik Warga Diringkus Polsek Terbanggi Besar

Sabtu, 22 Juni 2024 - 15:03 WIB

Bawa Sabu, Wanita Asal Sumsel Diamankan Polres Lamteng

Sabtu, 22 Juni 2024 - 14:41 WIB

Sambut Hari Bhayangkara, Polres Lamteng Gelar Olahraga dan Fun Game

Berita Terbaru

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (KPTPH) Provinsi Lampung, Bani Ispriyanto, ketika diwawancarai. (Foto: Arsip Luki)

Lampung

KPTPH Lampung Uji Coba Penerapan Smart Farming 

Rabu, 3 Jul 2024 - 12:52 WIB

E-Paper

Lentera Swara Lampung | Rabu, 3 Juli 2024

Rabu, 3 Jul 2024 - 01:33 WIB

Bandarlampung

PMI Lampung Bakti Sosial Sunatan Massal di UDD Pembina

Selasa, 2 Jul 2024 - 22:38 WIB

Aparat gabungan mengamankan pengajian Harlah ke-78 Muslimat NU Pringsewu. (Reza/NK)

Pringsewu

Polisi Amankan Pengajian Harlah ke-78 Muslimat NU di Pringsewu

Selasa, 2 Jul 2024 - 19:14 WIB