Tulangbawang Barat (netizenku.com): Sebanyak 211 Jama\’ah Calon Haji (JCH) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) 1439 H/ 2018 M, mengikuti bimbingan Manasik Haji yang digelar Kementerian Agama (Kemenag) kabupaten setempat, di Sesat Agung Bumi Gayow Ragem Sai Mangi Wawai, Komplek Islamik Center Kabupaten Tubaba, Selasa (10/7).
Kegiatan pembinaan dan bimbingan sebagai tahap persiapan sebelum menjalani ibadah haji tersebut berlangsung selama dua hari, hari ini hingga esok.
Dalam sambutannya, Bupati Tubaba, Umar Ahmad, mengatakan manasik Haji merupakan puncak persiapan bagi para JCH untuk menguasai berbagai ketentuan yang perlu dipatuhi selama menunaikan ibadah haji.
\”Untuk itu, para peserta manasik haji harus serius mengikuti berbagai arahan yang diberikan tim pembimbing,\” pesan bupati dalam sambutannya.
Umar juga menyampaikan bahwa, tidak semua orang memiliki kesempatan untuk bisa pergi menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci, bahkan orang-orang yang memiliki banyak harta pun belum tentu memiliki kesempatan melaksanakan ibadah tersebut.
\”Untuk itu, kesempatan yang telah diberi oleh Allah SWT ini harus disyukuri dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, termasuk tentunya dengan melakukan berbagai persiapan secara matang sebelum meninggalkan tanah air sebagaimana yang telah dijadwalkan,\” jelasnya.
Umar Ahmad mengingatkan agar masing-masing jama\’ah tidak terpisah dengan rombongan dan selalu berkomunikasi dengan Tim Pembimbing Haji Daerah (TPHD) guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diiiginkan. Selain itu, hal penting yang perlu dilakukan menurutnya adalah menjaga kesehatan dengan baik, mengingat ibadah haji membutuhkan fisik yang kuat.
\”Mudah-mudahan seluruh jama\’ah selalu sehat dan selamat, mulai keberangkatan hingga kembali ketanah air. Kemudian selama di sana (Arab Saudi) bisa menjalankan inadah dengan kyusuk, sehingga pulang ke Tubaba menjadi haji yang berguna dan prilakunya menjadi lebih baik. Kita juga berharap seluruh jama\’ah dapat mendo\’akan agar kabupaten ini mendapat kebarokahan,\”harapnya.
Sementara itu, Kepala Kemenag Tubaba, Hi. Sedarno, mengatakan bahwa Manasik Haji yang digelar tersebut adalah untuk Tingkat Kabupaten. \”Manasik haji dilaksanakan 10 kali, untuk pelaksanaan manasik kabupaten di adakan 2 kali dan untuk masing-masing kecamatan yang ada JCHnya dilaksanakan 8 kali, dan sebagian sudah dilaksanakan,\” terangnya.
Dijelaskannya, kegiatan Manasik Haji setiap tahun selalu diprogramkan oleh pemerintah dan Kemenag untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan JCH tentang ilmu perhajian sebelum menjalankan ibadah haji, agar ibadah haji dapat dilaksanakan dengan benar sesuai syariatnya.
\”Jama\’ah diberikan tata cara ibadah haji, praktek manasik haji, dan aturan adat istiadat atau budaya di Arab Saudi, serta pembinaan tentang kesehatan. Kita juga di bantu para tokoh agama yang mempunyai skil tentang ibadah haji,\” tambahnya.
Berdasarkan informasi dari Kemenag Tubaba, diketahui bahwa JCH Kabupaten Tubaba tahun 2018 akan diberangkatkan menuju Tanah Suci Mekkah-Arab Saudi pada tanggal 8 Agustus mendatang. JCH asal Tubaba yang terdiri dari 108 calon haji laki-laki dan 103 calon haji perempuan tersebut akan tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 50 JKG Lampung bersama dengan JCH asal Kota Bandarlampung dan Kabupaten Mesuji. (Arie)
